Cerita Sukses

Ikhlas Membantu Mereka yang Kesulitan, Allah Berikan Hadiah Terbaik

Pennie Novita Wati

Ikhlas Membantu Mereka yang Kesulitan, Allah Berikan Hadiah Terbaik

Pennie Novita Wati, pernah mengalami masa-masa paling buruk dalam hidupnya. Sewaktu muda, ia pernah hampir meninggal karena penyakit yang dideritanya. Namun, ia tak mau bersedih, apalagi menyerah.

Meski sempat terlintas dalam pikirannya kalau memang ini waktunya harus meninggalkan dunia, dirinya sudah ikhlas. Jika memang masih ada waktu untuk memperbaiki diri dan hidup lebih baik, Pennie akan terus berusaha untuk mencapainya.
Tak lama setelah memikirkan hal tersebut, Pennie mendapatkan SMS berisi: "Hadiri, Sekolah Kedokteran Nabi di Bandung. Lokasi blablabla, tanggal XX-XX-XX."

Seperti digerakkan oleh kekuatan yang tak kasat mata, Pennie memutuskan untuk menghadiri acara tersebut. la merasa jika dirinya akan menemukan pengobatan di sana, yang insyaAllah menjadi jalan yang Allah tunjukkan untuknya.

Dari Cimahi, ia pergi ke Bandung untuk mengikuti acara tersebut dan pulang dengan pengetahuan tambahan mengenai pengobatan herbal ala nabi dan farmasi Islam. Selain memberikan pelatihan singkat mengenai herbal, ternyata di sana juga ada pembinaan bisnis network syariah.

Agar lebih mudah mendapatkan produknya, Pennie pun memutuskan bergabung. Dengan bermodalkan bismillah dan yakin bahwa Allah akan memberikannya kesembuhan, dirinya mempraktikkan ilmu yang telah ia dapatkan dari acara tersebut.

Biidznillah, ternyata dirinya berhasil sembuh. Bahagia luar biasa tentu ia rasakan. Seseorang yang hampir meninggal ternyata mampu beranjak sembuh sedikit demi sedikit dari penyakit yang dideritanya.

Sebagai bentuk rasa syukur, Pennie memberikan informasi mengenai produk herbal yang ia konsumsi pada keluarga dan teman-teman. Berita itu pun cepat tersebar walau dari mulut ke mulut dan semakin banyak orang yang datang bersilaturahim ke kediaman Pennie.

Orang-orang tersebut bersilaturahim untuk menanyakan obat apa yang ia konsumsi, hingga akhirnya mereka membeli produk tersebut melalui Pennie.

Karena niatnya memang ingin membuat orang-orang yang senasib dengannya sama-sama merasakan kesembuhan, wanita penyabar itu pun memberikan kartu diskon khusus. la tidak pernah mengambil untung langsung dengan menjual produk kepada konsumen.

Hingga akhirnya, ada acara Training For Trainer (TFT) di pusat selama dua hari, dan Pennie memutuskan untuk ikut kegiatan tersebut. Di sana, ia mendapatkan kejutan yang sangat manis di akhir acara.

“Bulan September 2014 ini, ada empat pemilik jalur kokoh se-Indonesia dari Cimahi, Bekasi, Hongkong, dan Palembang. Dua urutan teratas mendapatkan reward PKM Honda Vario. Mereka adalah......”
 
Nama Pennie disebut sebagai salah satu pemenangnya. MasyaAllah, dengan terbengong-bengong, wanita muda itu maju ke podium dan ternyata mendapatkan satu unit sepeda motor Vario.

Sampai turun panggung, ia masih bingung alasan ia mendapatkan hadiah tersebut. Di tengah kebingungannya, ada seorang leader yang kemudian menawarkan diri untuk membimbing Pennie supaya lebih berkembang dalam bisnis HNI ini.

Sungguh, selama ini dirinya tak tahu jika di dalam pengobatan herbal yang dijual terdapat bisnis yang membawa namanya naik begitu tinggi. la tak banyak tahu mengenai sistem pada bisnis yang dijalankannya, tapi jalur pertama yang ia naiki seperti kereta api Shinkansen saking panjangnya dan ternyata Allah memper-jalankannya pada empat jalur yang kokoh dan merata.

Berkat bimbingan dari salah satu leader yang mengajarkan untuk menambah omzet di empat jalur tersebut, alhamdulillah empat bulan kemudian, tepatnya pada bulan Januari 2015 kembali mendapatkan reward PKM, yaitu sebuah mobil Toyota Agya yang kemudian digunakannya untuk membangun Business Center HNI di Cimahi pada bulan Februari 2015.

Selama empat bulan itu, ia menjalaninya dengan melipatgandakan waktu kerja, yaitu lebih memperbanyak GESIT PCA. la memperbanyak melakukan home sharing ke berbagai kota, hingga membuka dan mengajar kelas KHT (Kuliah Herba Thibbun Nabawi) di tiga kota, yaitu Cimahi, Cianjur, dan Tasikmalaya.

Lambat laun kehidupannya pun berubah menjadi lebih baik. la telah mendapatkan kendaraan bermotor, beberapa kali pergi umrah, melakukan perjalanan religi ke berbagai negara Islam, dan masih banyak lagi.

Perjuangan Pennie selalu didukung oleh suaminya, Kurnia Hariyanto. Lelaki yang awalnya cuma mengantar istri saja, akhirnya ikut terjun di bisnis dan meninggalkan pekerjaan awal sebagai seorang marketing buku.

Hingga akhirnya, sang suami pun ikut mendutang sukses bersama sang istri. Begitu pun dalam kehidupan sehari-hari, di mana ada Pennie, di situ pun ada Kurnia. Mereka saling bahu-membahu dan tidak membiarkan sang istri bepergian sendiri.

Dari situlah, akhirnya lahir nama Tim PK (Pennie - Kurnia), sebagai nama yang dipakai bersama mitra-mitra mereka. Salah satu kalimat motivasi yang selalu mereka ajarkan kepada para mitra dan juga rekan-rekan yang lain adalah TIPSS, singkatan dari Tekad yang kuat,

Ilmu yang selalu di-upgrade, pasangan hidup yang satu visi dan misi, sabar ada saatnya, dan syukur ada waktunya. Keyakinannya telah memberikan kekuatan untuk berusaha dan usahanya merupakan jalan menggapai cita-cita.

Sebagaimana seorang Pennie yang sangat sederhana, tapi punya cita-cita tinggi, ia bisa keliling dunia, pergi ke tempat-tempat yang berbeda dari negeri asalnya, ke tempat yang dulu hanya bisa dibayangkan lewat buku-buku yang dibacanya sejak kecil.

OTHER STORY