Cerita Sukses

Pentingnya Passion untuk Menuju Perubahan yang Lebih Baik

NURHAYATI ABBAS, S.Pd.

Sebagai anak yang sejak kecil dibiasakan untuk mandiri, Nurhayati terbiasa untuk melakukan berbagai hal sendirian. Ia mampu kuliah dengan beasiswa yang ia usahakan sendiri, yakni dengan menjadi guru bimbel untuk sampingan. Ia juga mampu membiayai adiknya kuliah.

Saat masih kuliah, Nurhayati sudah mengenal bisnis network syariah tetapi Nurhayati belum memahami bisnisnya. Walaupun begitu, Ia selalu belajar pengobatan thibbun nabawi dan mengikuti training-training. Alhamdulillah, dengan terus mengikuti arahan mentor ia dapat mengadakan seminar dan training bersama tim.

Nurhayati menemukan passion nya di bidang bisnis dan juga mulai mengerti tentang adanya target. Mumpung masih bisa leluasa beraktivitas karena belum ada anak, ia bisa pergi ke berbagai tempat untuk mengikuti event-event tentang HNI, tentang thibbun nabawi dan tentang bisnis.

Dulu saat dirinya diarahkan untuk menjadi stokis, ia hanya memiliki modal 2,5 juta dari 10 juta. Bagaimana caranya menjadikan 2,5 juta ini menjadi 10 juta dalam sebulan? Nurhayati lantas memutuskan untuk pergi ke pusat agency di Bekasi. Ia berdiskusi dengan pemiliknya tentang jumlah modal yang dimiliki dan insya allah dalam sebulan ia bisa menjadi stokis.

Untuk mencapai impiannya itu, dirinya mengadakan event-event dengan mengundang teman-temannya. Alhamdulillah dalam dua minggu terkumpul uang 10 juta dan tercapai impiannya untuk menjadi stokis. Setelah itu, langkahnya makin lebar untuk mengembangkan HNI. Tahun demi tahun terlewati, dan setelah merasa cukup memiliki ilmu bisnis, serta cukup pula biayanya, dirinya pun membuka event sendiri di mana dirinya sebagai pembicara di tahun 2010.

Nurhayati selalu menyatakan bahwa HNI memiliki peluang yang sangat besar di dalamnya, terutama karena orang Indonesia yang mayoritas muslim sangat membutuhkan produk yang jelas halal dan thoyyib. Saat ada mitranya yang pesimis, dirinya selalu berusaha untuk menjelaskan bahwa setiap orang memiliki kemampuan untuk sukses dalam bisnis.

Nurhayati ingin membuktikan bahwa seorang ibu dengan banyak anak tetap bisa berprestasi di HNI. banyak wanita dengan potensi di luaran sana menolak bergabung karena merasa repot mengurus anak dan tak ada waktu, tetapi dirinya menjadi bukti bahwa itu hanya alasan semata. Tak ada yang tidak bisa maju di HNI, bahkan ibu-ibu dengan anak kecil sepertinya pun mampu berprestasi. Harapan dan cita-citanya bersama suami saat ini adalah mempersiapkan anak-anaknya menjadi pebisnis di masa depan.

OTHER STORY