Cerita Sukses

Bermimpi Besar Bersama Pasangan

Wahyudin, LED

Saya mengawali HNI HPAI tahun 2011. Waktu itu masih bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan. Saya berazam keluar dari pabrik untuk mengembangkan bisnis HNI HPAI bersama istri.

Saat itu bonus masih sekitar 2-3 juta. Saat itu saya masih stokis, mau menjual motor untuk modal menjadi DC. Saya sering bolak-balik ke BC Bekasi Pak Ari Maryadi untuk memenuhi permintaan produk dari mitra-mitra saya. Pernah saya mengalami kecelakaan ketika pulang dari BC Pak Ari Maryadi.

Saat itu mengendarai sepeda motor. Saat berkendara saya tertidur. Yang pertama kali masih sempat menyeimbangkan sepeda motor ketika oleng. Yang kedua kalinya saya tertidur dan menabrak tukang nasi goreng dan saya dimarahi. Saya harus bayar gerobak nasi goreng Rp 800.000-, sebagian produk HNI HPAI rusak dan hancur. Tapi hal ini menjadi kenangan indah bagi saya ketika tahun 2015 ini saya menjadi LED.

Alhamdulillah bulan April 2015 dengan bonus 9 juta. Saya bermimpi ingin bonus 10 juta pada bulan Mei 2015. Enak rasanya jika bisa memberi ke orang tua atau mertua lebih banyak. Subhanallah ternyata saya mendapatkan bonus 15 juta. Saya bersama istri mengajak bermimpi lebih lagi dan bulan berikutnya dapat bonus 17 juta. Bulan berikutnya saya bermimpi agar dapat 20 juta, dan yang saya dapatkan 22 juta. Subhanallah.

OTHER STORY