Cerita Sukses

Single Parent yang Mampu Wujudkan Eksistensi Diri Bersama HNI

Ayi Daliawati Nurwahyullah

Ayi Daliawati Nurwahyullah, ibu dari tujuh orang anak ini selalu meyakinkan sang suami supaya tetap semangat melawan penyakit diabetes akut yang dideritanya. Berusaha berobat dengan pengobatan herbal yang alami dan halal agar tidak khawatir dengan efek buruk obat kimia.

"Coba ikhtiar dengan rutin konsumsi produk ini, bahan-bahannya alami semua dan dikemas modern, jadi kualitas dan khasiatnya tetap terjaga," saran seorang teman, memberikan salah satu produk herbal untuk dikonsumsi suami Ayi.

Dengan harapan besar, suaminya pun mengonsumsi produk tersebut dengan rutin. Sementara menunggu reaksi obat, Ayi mengamati jika penyedia produk herbal ini memiliki sistem bisnis yang sangat menarik, lama kelamaan dirinya jadi sangat penasaran untuk bergabung.

Tergiur akan mendapatkan potongan harga dan cashback, Ayi pun resmi bergabung dengan bisnis network syariah tersebut. Hingga kemudian suami tercintanya dipanggil Sang Maha Kuasa, mau tak mau Ayi harus berjibaku sendirian untuk memenuhi kebutuhan semua anggota keluarga.

Bayangkan, seorang wanita dengan pekerjaan yang belum stabil, kehilangan sandaran hati karena dipanggil pemilik-Nya. Di tahun pertama sepeninggalan suaminya itu, Ayi pun harus menyiapkan dana 57 juta untuk persiapan sekolah tiga buah hati.

Dengan tekad baja, rupanya Ayi berhasil melalui masa-masa suram itu. Semua dilakukan dengan niat karena Allah, untuk memenuhi tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga baru, masa-masa perjuangannya di HNI ia jalani dengan hati yang senang.

Senang, karena berada di bisnis yang irasa tepat, cocok untenya yang seorang ibu dengan tujuh anak. Waktunya tidak tersita, tetapi tetap bisa menjalankan bisnis dengan maksimal. Dirinya juga merasa bahwa mengenalkan produk herbal halal ini pada masyarakat sangat menyenangkan.

Ia sangat enjoy dengan aktivitasnya ini. Karena bagi dirinya jika orang berminat dengan herbalnya maka ia dapat rezeki, dan jika belum tertarik pun dia akan dapat pahala. Ya, pahala karena telal mengenalkan produk halal.

Tak ada perjuangan yang mudah, apalagi bagi single parent yang berjuang sendirian. Tak ada partner untuk mengantarkan dan mendampinginya menuju event-event di luar kota, tidak ada pasangan yang menghiburnya di kala terpuruk dan lelah. Semua itu harus ditalui sendiri dan berkat ketujuh anaknya, la tetap mampu bertahan.

“Dulu pun saya sempat ragu dengan bisnis ini, memangnya saya bisa dapatkan penghasilan dari bisnis MLM syariah? Apalagi saya harus sambil mengurus rumah tangga dengan tujuh orang putra putri”, ujar Ayi, membuka sesi home sharing-nya.

"Banyak juga orang yang bilang bahwa bisnis ini enggak bisa dijadikan pegangan hidup. Penghasilan tak menentu, mana bisa menghidupi anak-anak sendirian?" Ayi terdiam sejenak, ia menghela napas untuk sedikit melepas sesak yang muncul mengingat kondisinya dulu yang sangat berat. Namun sangat bersyukur bahwa semuanya sudah berakhir.

"Tapi saya telah membuktikannya sendiri, bahwa bisnis MLM syariah HNI ini mampu membawa saya pada kemerdekaan finansial. Ibu-ibu pasti bisa mandiri, tanpa perlu minta suami lagi," ujar Ayi santai.

"Kalau masih ragu? Sholat istikharah, insyaAllah akan dibantu menetapkan hati untuk memilih yang mana," tutupnya sembari tersenyum.

Di HNI kini Ayi telah banyak membantu ibu-ibu rumah tangga yang berpenghasilan, tanpa harus meninggalkan kewajibannya mengurus anak dan melayani suaminya.

“Untuk para mitra, bekerjalah di HNI, yakinlah dengan HNI karena usaha ini sangat cocok untuk ibu-ibu dan bekerjalah tidak hanya sekadar mengejar rupiah, tetapi juga secara ruhiyah, sehingga hati terasa damai dan lebih ikhlas dalam mengerjakan semua rutinitasnya. Kejarlah dunia dalam genggaman tanganmu, tetapi hatimu tetap mengejar surga," pesan Ayi pada para mitranya.

OTHER STORY